Dinda berjalan menuju ke kantin kampusnya, karena sejak pagi hingga sore ini belum ada makanan yang masuk ke tubuhnya. Dia menuju ke tempat ayam pecel yang biasa dia makan.
“di, makan dong biasa ya…ge pe el, dinda udah laper banget
nih” pesannya ke adhi yang sedang memasak ayam.
“siap bos” adhi memberi hormat ke dinda. Dinda langsung
kembali ke tempatnya lagi lalu memainkan hapenya sambil menunggu pesanannya datang. Dinda hari ini hanya sendiri saja di kantin, karena feni sahabatnya
sedang sakit dan tidak masuk hari ini. sedangkan Irma, tidak bisa juga karena
sudah di jemput pacarnya untuk pergi makan di luar jadi kini dia hanya sendiri
disini.